Ibu Suri marah kepada seorang perempuan rendahan yang merusak barang peninggalan Putri Mulan. Kaisar kemudian menurunkan pangkat Selir Agung Theola menjadi Selir biasa dan memotong gajinya selama dua tahun, sementara Selir Mulia Mara diangkat menjadi Selir Bangsawan dan dipindahkan ke Istana Seruni aula utama. Theola yang seharusnya dikurung di Istana Aruna muncul dan mengancam Mara.Apa yang akan dilakukan Theola untuk membalas dendam terhadap Mara?

Selir Theola yang cerdik dan licik mulai kehilangan dukungan dari Kaisar dan Ibu Suri, membuat musuh-musuhnya, terutama Selir Mara, berencana untuk membunuhnya. Namun, Selir Mara menyadari bahwa membunuh Theola di dalam istana terlalu berisiko dan memutuskan untuk melakukannya saat Kaisar pergi berburu, di luar istana.Akankah rencana Selir Mara untuk membunuh Theola di luar istana berhasil, atau apakah Theola akan menemukan cara untuk melawan balik?

Caira, yang kini menjadi selir istana, waspada terhadap niat jahat Selir Theola yang ingin membunuhnya. Ketika Kaisar mengumumkan rencana berburu di luar istana, Caira diberi kesempatan untuk menemani Kaisar, meskipun ia tahu ini bisa menjadi kesempatan bagi Theola untuk menyerang. Caira harus memutuskan apakah akan mengambil risiko keluar istana atau tetap aman di dalam.Akankah Caira selamat dari rencana jahat Theola di perjalanan berburu?

Caira merencanakan balas dendam terhadap Selir Theola dengan menjadi umpan untuk menjebaknya. Dia menggunakan pasukan istana untuk menangkap pembunuh dari Keluarga Berlan, yang akan membuktikan niat jahat Selir Theola. Sementara itu, Selvi dan kakaknya bersekongkol untuk membunuh Caira dengan mengirim surat kepada ayah mereka.Akankah rencana Caira berhasil mengungkap kebenaran dan membalas dendamnya?

Kaisar mendapat laporan tentang serangan mendadak pasukan barbar dari perbatasan. Meskipun awalnya ingin memimpin sendiri pertahanan, Kaisar akhirnya memerintahkan setengah pasukan kekaisaran untuk mengusir penyerang sementara sisanya melindungi selir-selir dan mengungsi ke Istana Kelana. Namun, situasi menjadi semakin mencurigakan ketika pasukan barbar yang diharapkan tidak muncul di tempat yang seharusnya, dan justru mendekati Istana Kelana.Apakah ini semua adalah rencana terselubung dari Selir Theola?

Caira menghadapi ancaman pembunuhan dari Selir Theola yang tidak menggunakan pembunuh dari Keluarga Berlan, sementara pasukan barbar tiba-tiba muncul di bawah istana.Apakah Caira bisa selamat dari rencana pembunuhan dan ancaman pasukan barbar?

Caira, putri selir dari Keluarga Berlan, berada dalam bahaya ketika seseorang mencoba membunuhnya. Dengan bantuan pelayannya, Indah, ia berhasil melarikan diri sementara saudaranya, Mara, juga dalam keadaan genting. Caira memohon maaf kepada ibunya dan berharap dapat bertemu kembali dengan Zifran, seseorang yang mungkin memiliki kaitan dengan masa lalunya.Akankah Caira berhasil menyelamatkan diri dan menemukan Zifran?

Dalam episode ini, Selir Caira mengalami kondisi kesehatan yang kritis setelah mengalami kekagetan parah. Tabib istana memperingatkan bahwa dia mungkin akan mengalami demam tinggi dalam beberapa hari ke depan dan nasibnya tergantung pada kemampuannya bertahan. Di sisi lain, seseorang yang sangat dekat dengan Caira mengancam akan membalas dendam dengan menghabisi keluarga tabib jika Caira tidak selamat. Sementara itu, Caira berjanji akan kembali menjemput seseorang yang sangat penting baginya, menunjukkan adanya hubungan masa lalu yang penuh emosi dan misteri.Akankah Caira berhasil bertahan dari krisis kesehatannya dan membalas dendam atas ketidakadilan yang menimpanya?

Kaisar sadar dari demam tinggi dan menyadari rencana jahat untuk membunuh Selir Caira. Meskipun Modu, satu-satunya saksi hidup, tidak mau mengaku, Kaisar bertekad untuk membela keadilan. Selir Mara menawarkan dua rencana untuk mengungkap kebenaran dan mengalahkan musuh mereka.Akankah rencana Selir Mara berhasil mengungkap kebenaran dan membawa keadilan untuk Caira?

Kaisar dan Selir Bangsawan Mara diserang oleh suku Barbar dalam perjalanan, menyebabkan Selir Mara terluka parah. Sementara itu, Kaisar menangkap kepala suku Barbar yang diduga mengetahui dalang di balik serangan ini. Namun, kepala suku tersebut terluka parah dan belum bisa berbicara. Selir Theola menawarkan bantuan untuk menyembuhkannya, tetapi harus menunggu Selir Mara pulih terlebih dahulu.Akankah kepala suku Barbar mengungkapkan siapa dalang di balik serangan ini?

Selir Selvi, yang sedang tidak sehat, memutuskan untuk kembali ke istana. Sementara itu, terungkap bahwa suku Barbar sebenarnya tidak bisu dan ini adalah bagian dari rencana untuk memancing Selir Theola. Selir Selvi menyadari bahwa Kaisar dan Selir Bangsawan Mara mencurigainya dan berencana untuk menyerang lebih dulu.Akankah rencana Selir Selvi untuk menyerang lebih dulu berhasil?

Kaisar mengunjungi seseorang yang sedang pulih dari luka untuk membahas rencana kedua mereka yang sudah mulai berjalan. Sementara itu, Selir Theola melakukan tindakan nekat dengan memasuki penjara kerajaan dan membawa pergi suku Barbar bernama Modu, memicu pencarian besar-besaran oleh Kaisar. Selir Bangsawan Mara dipanggil ke Istana Cakra setelah Selir Theola kembali, menambah ketegangan di istana.Apa yang akan terjadi selanjutnya dengan rencana balas dendam Caira dan intrik di istana?

Seorang tahanan yang dianggap bisu ternyata bisa berbicara dan mengungkapkan bahwa tidak ada yang menyuruhnya menyerang Selir Bangsawan Mara, melainkan hanya ingin mencuri barang. Hal ini menimbulkan kecurigaan bahwa ada yang sengaja membuatnya diam untuk menutupi sesuatu.Siapa sebenarnya yang berada di balik semua intrik ini dan apa tujuan sebenarnya mereka?

Selir Theola dituduh menyebarkan rumor tentang rencana meracuni Selir Bangsawan Mara. Kaisar menggunakan strategi untuk mengungkap dalang sebenarnya, yang ternyata melibatkan Jenderal Bayu dan keluarganya. Modu, yang dipaksa untuk diam, akhirnya mengungkapkan kebenaran di bawah tekanan.Akankah Modu mengungkapkan seluruh kebenaran dan siapa sebenarnya dalang di balik semua ini?

Istana dikejutkan oleh serangan mendadak dari suku Barbar di perbatasan, sementara intrik politik dalam istana semakin memanas. Jenderal Bayu diminta untuk segera memimpin pasukan, sementara Selir Theola dan Selir Selvi dari Keluarga Berlan menjadi pusat perhatian, terutama setelah Selir Selvi mengumumkan kehamilannya. Namun, di balik kabar bahagia tersebut, ancaman dan balas dendam masih mengintai.Apakah Caira akan berhasil membalas dendamnya setelah semua saksi kunci telah tiada?

Kaisar memutuskan untuk mengangkat Bayu sebagai Jenderal Penjaga Utara dan mengirimnya untuk berperang melawan suku barbar. Sementara itu, Selir Selvi yang sedang hamil harus menunggu kelahiran anaknya sebelum mendapatkan gelar baru. Konflik muncul ketika Kaisar menolak permintaan untuk segera mengangkat Selvi, menegaskan bahwa keputusannya adalah untuk kepentingan rakyat, bukan untuk kepentingan pribadi.Bisakah Caira menemukan bukti untuk membongkar kebenaran di balik pembakaran keluarganya?

Caira, yang sekarang menjadi nyonya istana, menghadapi kesedihan mendalam saat ibunya meninggal. Dia berduka dengan sangat dalam, sementara Kaisar mencoba menghiburnya meski tahu bahwa hanya waktu yang bisa menyembuhkan lukanya.Akankah Caira bisa bangkit dari kesedihannya dan melanjutkan perjuangannya di istana?

Selvi, seorang selir bangsawan, hamil dan mendapat dukungan dari kakaknya. Namun, kehamilannya menimbulkan kecemburuan dan rencana jahat dari Selir Agung yang khawatir akan posisinya jika Selvi melahirkan seorang pangeran.Akankah Selir Agung berhasil menjalankan rencananya untuk menghancurkan kehamilan Selvi?

Caira yang baru saja sadar dari pingsannya selama tiga hari, mengetahui bahwa Kaisar telah berpaling dari dirinya dan lebih memihak Selir Theola dan Selir Bangsawan Selvi. Bahkan, Kaisar telah menghapus namanya dari papan panggilan dan membunuh saksi-saksi yang terkait dengan insiden penusukan. Caira disarankan untuk diam dan menunggu kesempatan yang tepat.Apakah Caira akan menemukan cara untuk membalas dendam dan mengungkap kebenaran di balik pengkhianatan ini?

Caira, yang sempat lemah dan putus asa, disadarkan oleh Indah tentang pentingnya membalas dendam. Meskipun semua saksi kasus penyerangan telah dibunuh oleh Kaisar, Caira tidak menyerah dan bertekad untuk melanjutkan penyelidikan, mempertanyakan apakah Kaisar benar-benar tidak ingin kasus ini diselidiki lebih lanjut.Apakah Caira akan menemukan cara untuk membongkar kebenaran di balik kasus penyerangan tersebut?