Permen dan Senyuman Palsu
Jeniari menerima permen dari Kak Rizal dengan syarat membantunya menyalin tugas. Dalam percakapan, Jeniari diberitahu bahwa Kak Rizal takut padanya karena ekspresi wajahnya yang dingin seperti ular. Dia disarankan untuk lebih sering tersenyum, terutama di depan Kak Rizal, karena sensitif terhadap perasaan orang. Sementara itu, Pak Toriq meminta waktu lebih untuk seseorang yang terus-menerus tidur dan melamun, mengungkapkan perasaan bahwa dia sudah lama mengenalnya. Shella, yang akan pulang dalam waktu lama, meminta Jeniari untuk datang ke keluarga Santoso di Kota Imperial jika dia tidak kembali dalam dua bulan.Akankah Jeniari berhasil mengubah ekspresinya dan mendekati Kak Rizal?
Rekomendasi untuk Anda