Takdir Tak Bisa Diubah Halaman 2Total 57 Episode

Episode 21-Konflik Pernikahan dan Persaingan Istana
Sania dan Bayu menghadapi tekanan dari ibu Bayu yang melarang mereka berhubungan intim hingga Bayu lulus ujian negara. Sementara itu, di istana, persaingan antara Permaisuri dan Selir Mulia semakin memanas dengan kedatangan Sania yang baru disayangi Kaisar.Bisakah Sania bertahan dalam persaingan istana yang penuh intrik?

Episode 22-Konflik Bunga Putih
Selir Sania dituduh menghina Permaisuri dengan memakai bunga putih yang dianggap sial, memicu kemarahan di istana dan ancaman hukuman berat.Akankah Selir Sania berhasil membuktikan niat baiknya atau justru terjebak dalam rencana jahat Selir Nara?

Episode 23-Konflik Istana yang Memanas
Di tengah laporan perang yang membingungkan tentang Adipati Bima Gunawan yang mengabaikan perintah Kaisar, konflik di istana semakin memanas ketika Selir Lili mencoba menghukum Selir Sania dengan tuduhan mengutuk Permaisuri. Kaisar yang marah dengan kelakuan Adipati Bima dan putrinya, Selir Lili, memutuskan untuk turun tangan langsung ke Istana Bahagia.Apakah Kaisar akan berhasil meredakan konflik ini atau malah memperburuk situasi?

Episode 24-Pembelaan Kaisar untuk Sania
Di istana, Selir Sania dipukuli oleh Selir Lili karena dianggap melanggar pantangan Permaisuri dengan memiliki bunga gardenia pemberian Kaisar. Kaisar tiba-tiba muncul dan membela Sania, mengungkapkan bahwa bunga itu adalah hadiah darinya. Kaisar menghukum Selir Lili dengan menurunkan pangkatnya, memotong gajinya, dan mengurungnya. Permaisuri juga ditegur oleh Kaisar karena membiarkan adiknya berbuat jahat.Akankah Permaisuri membalas dendam setelah ditegur oleh Kaisar?

Episode 25-Persaingan di Istana
Kaisar menunjukkan kasih sayang yang besar kepada Selir Sania dengan memberinya hadiah mewah, termasuk tusuk konde phoenix yang biasanya hanya untuk selir tinggi. Ini memicu kecemburuan dan kemarahan dari Selir Nara dan keluarganya, yang berencana untuk menyingkirkan Sania.Akankah rencana jahat Selir Nara berhasil mengakhiri hidup Sania?

Episode 26-Persaingan dan Racun di Istana
Sania dituduh meracuni Lili dengan Rumput Salju, yang menyebabkan wajah Lili terluka. Meskipun Sania membantah, pelayannya, Tasya, dituduh dan dihukum. Namun, Sania mengklaim ada cara untuk membuktikan siapa yang sebenarnya bertanggung jawab atas racun tersebut.Apakah Sania bisa membuktikan bahwa dia tidak bersalah dalam kasus racun ini?

Episode 27-Pembongkaran Pengkhianatan
Sania dan Nara menemukan cara untuk mengungkap pembunuh Sania dengan menggunakan cairan Rumput Musim Panas yang dapat mengubah kulit menjadi biru jika bersentuhan dengan Rumput Salju. Mereka menguji semua orang di istana, termasuk Lili, yang akhirnya terbukti bersalah karena menolak diuji dan mencoba melarikan diri.Apa hukuman yang akan diterima Lili setelah pengkhianatannya terbongkar?

Episode 28-Persaingan dan Pengkhianatan di Istana
Lili dituduh menjebak Selir Sania dan dihukum berat oleh Kaisar, namun dia mengaku sebagai korban. Sementara itu, Adipati Penjaga Negara membunuh dua raja utara di medan perang, membawa kemenangan besar bagi Dinasti Wana. Lili akhirnya diampuni karena dukungan Adipati yang berkuasa, sementara Selir Sania datang menemui Permaisuri untuk menunjukkan kesetiaannya.Apakah kesetiaan Selir Sania kepada Permaisuri tulus atau ada rencana tersembunyi di baliknya?

Episode 29-Racun dan Pengobatan
Permaisuri mendapatkan tawaran bantuan dari seorang wanita misterius yang mengaku sebagai murid Tabib Ali. Wanita itu menawarkan obat untuk menyembuhkan wajah Lili, adik Permaisuri yang rusak, dan obat kesuburan untuk memastikan Permaisuri bisa hamil anak laki-laki. Permaisuri, yang awalnya skeptis, akhirnya memutuskan untuk mempercayainya dan berjanji akan melindunginya di istana.Apakah obat yang diberikan wanita misterius itu benar-benar akan bekerja, atau justru membawa malapetaka bagi Permaisuri?

Episode 30-Permainan Politik dan Pembunuhan Rahasia
Nara memberikan obat beracun kepada Lili, yang merupakan bidak buangan Permaisuri, untuk mempercepat ajalnya. Sementara itu, Kaisar ditemukan di Gunung Hijau dan diselamatkan oleh seorang wanita ahli pengobatan, yang kemudian diangkat menjadi Selir Mulia. Nara curiga bahwa wanita itu adalah Sania dan berencana membunuhnya. Di sisi lain, Kaisar mempertimbangkan untuk mengangkat ayah Sania, Agus Santoso, sebagai Pejaga Pasukan untuk menekan keluarga Gunawan. Namun, berita kematian mendadak pelayan Lili menambah ketegangan di istana.Akankah Nara berhasil membunuh Sania sebelum rencana Kaisar terungkap?

Episode 31-Kematian Misterius Pelayan Lili
Pelayan Lili ditemukan tewas karena racun di kamarnya, menimbulkan ketakutan di harem. Tabib menyimpulkan bahwa Lili menggunakan pengobatan racun untuk melawan racun, tetapi malah kehilangan nyawanya. Permaisuri menuduh Selir Sania memberikan obat berbahaya, sementara Sania mengaku hanya memberikan obat kesuburan dan obat untuk wajah Lili. Kaisar diminta untuk menyelidiki kasus ini lebih lanjut.Apakah Selir Sania benar-benar bertanggung jawab atas kematian Lili?

Episode 32-Pembunuhan dan Karma di Istana
Di Istana, Sania dituduh meracuni Lili oleh Nara, yang berusaha menghancurkannya. Namun, Sania membongkar rencana jahat Nara yang menggunakan dirinya untuk membunuh adiknya sendiri. Meskipun Sania berusaha membela diri, Kaisar memutuskan untuk menghukum matinya, menunjukkan betapa kejamnya kehidupan istana.Akankah Sania menemukan cara untuk membalikkan takdirnya sebelum terlambat?

Episode 33-Pertarungan Hidup dan Pengkhianatan
Di Istana, Tasya mengaku sebagai pelaku penukaran obat yang meracuni Pelayan Lili demi menyelamatkan Sania. Namun, pengakuan Tasya justru membuatnya dihukum cambuk sampai mati, sementara Sania dicabut gelarnya dan diasingkan ke Istana Pengasingan. Di tengah keputusasaan, muncul tawaran bantuan untuk Sania.Akankah Sania menerima tawaran bantuan itu dan bagaimana nasibnya di Istana Pengasingan?

Episode 34-Persekutuan Rahasia dan Kehamilan yang Menegangkan
Permaisuri yang lemah memutuskan untuk meminum obat kesuburan demi melahirkan ahli waris Kaisar, meski hal itu bisa membahayakan nyawanya. Sementara itu, Selir Mulia Feni juga mengumumkan kehamilannya, menimbulkan kecurigaan bahwa Sania dan Feni mungkin bersekutu melawan Permaisuri.Apakah Permaisuri akan selamat dari kehamilannya yang berisiko, dan apa tujuan sebenarnya dari persekutuan Sania dan Feni?

Episode 35-Pesta dan Pengampunan yang Ditolak
Kaisar ingin mengadakan pesta selama 3 hari untuk merayakan kehamilan Selir Sania dan Selir Nara. Nara mencoba memanfaatkan kesempatan ini untuk meminta pengampunan bagi Sania yang diasingkan, tetapi Permaisuri menolak dengan alasan Sania mungkin masih berbahaya. Sementara itu, Ibu Suri tiba-tiba dalam kondisi kritis.Akankah Sania mendapatkan kesempatan untuk keluar dari pengasingan dan apakah Ibu Suri akan selamat?

Episode 36-Wabah di Istana
Ibu Suri terkena wabah yang sangat menular, dan Kaisar meminta Sania untuk merawatnya meskipun ada risiko besar bagi kesehatannya sendiri. Nara, yang sedang hamil, awalnya menawarkan diri tetapi ditolak karena kehamilannya.Bisakah Sania bertahan dari wabah mematikan ini?

Episode 37-Penyembuhan dan Kecurigaan
Sania berhasil menyembuhkan Ibu Suri dengan obatnya, yang membuat kondisinya membaik. Namun, kecurigaan muncul bahwa Sania mungkin tahu solusi sejak awal, dan Kaisar memerintahkan untuk menguji resepnya pada dayang yang terkena wabah.Apakah resep Sania benar-benar efektif atau ada rencana lain di baliknya?

Episode 38-Pembebasan Sania
Sania berhasil menyembuhkan Ibu Suri dari wabah dengan resepnya, meski ada kecurigaan dari Permaisuri. Kaisar memutuskan membebaskan Sania dari Istana Pengasingan dan mengembalikannya sebagai Selir karena jasanya.Apa yang akan dilakukan Permaisuri setelah mengetahui Sania dibebaskan?

Episode 39-Perselingkuhan dan Persekongkolan di Istana
Di istana yang penuh intrik, Permaisuri menuduh Selir Nara meracuni Ibu Suri, sementara Nara diam-diam memberikan obat kesuburan kepada Permaisuri. Ketegangan memuncak ketika kesehatan Permaisuri terancam dan Sania, yang dianggap sebagai penyelamat Ibu Suri, menjadi pusat perhatian.Apakah Sania akan menjadi korban berikutnya dalam permainan kekuasaan yang berbahaya ini?

Episode 40-Pengorbanan Sania
Sania dikritik oleh Permaisuri karena tidak menghormatinya, tetapi Ibu Suri membela Sania karena telah merawatnya saat sakit. Kaisar memarahi Permaisuri dan menyuruhnya merenung di Istana Bahagia. Sementara itu, terungkap bahwa Sania telah menggunakan darahnya sendiri untuk membuat obat bagi Ibu Suri, menunjukkan pengorbanannya yang besar.Akankah pengorbanan Sania membawa perubahan dalam takdirnya di istana?